PERUBAHAN SOSIAL WISATA PANTAI KARANG JAHE

 

Pantai karang jahe



    Pagi hari, Rabu 7 September 2022 tepatnya di studio SMA Pamotan, pada saat itu SMA sedang melakukan podcast dan studio Smapa  kedatangan tamu yang spesial yaitu BPK Ali Mustofa dari desa Punjul Harjo, kecamatan Rembang, kabupaten Rembang.

     Dalam podcast tersebut membahas tentang wisata pantai karang jahe, bagi penduduk lokal Rembang tidak asing dengan pantai ini namun masyarakat hanya mengetahui letak pantai dan di dalamnya tidak dengan asal usul nya. Di pantai karang jahe kita bisa melihat ombak, bermain pasir, tempat santai, dll. Apa sih hubungannya BPK Ali Mustofa dengan pantai karang jahe, BPK Ali Mustofa adalah perintis desa wisata karang jahe.

       Terbentuknya pantai karang jahe ini, tidak langsung terbentuk melainkan banyak hambatan dan tantangan, adanya pantai karang jahe ini berawal dari desa punjul Harjo dimana desa punjul Harjo tersebut banyak kekurangan, banyak permasalahan dampak dari kekurangan dan diangkat dari permasalahan itu dalam menjadi kekuatan bagi BPK Ali Mustofa.

       Terkait pantai karang jahe mengingat para sesepuh dulu desa punjul Harjo dan di cetuskan dalam musyawarah desa dan pada saat itu di sepakati pantai karang jahe oleh BPK, Drs hj Nursalim karena di pantai karang jahe terdapat bungkusan terumbu karang yang bentuknya seperti jahe.

        Dalam peradaban kehidupan desa punjul Harjo sudah terdapat nama karang jahe dan di situ ada kehidupan sekelompok pesisir sehingga sampai sekarang, pantai karang jahe juga terdapat pertentangan dari masyarakat, untuk menyakinkan masyarakat kala itu BPK Ali Mustofa tidak mudah mengingat untuk membuat destinasi yang banyak di gemari masyarakat, karena di kabupaten Rembang pada waktu itu hanya beberapa destinasi yang terdapat di kabupaten Rembang.

›⟩pantai Kartini

›⟩pantai gedung Mulyo (Caruban)

›⟩pantai Binangun

›⟩ Baru lah pantai karang jahe 

Di karang jahe juga menyuguhkan keindahan panorama kelestarian hutan mangrove maupun laut yang landai sehingga menjadi daya dukung, daya tarik wisata bagi masyarakat lokal terutama masyarakat Rembang dan masyarakat luar luar kabupaten Rembang.

Kata BPK Ali Mustofa jika ingin memiliki potensi wisata yang ramai harus memiliki, Niat, komitmen bersama, komunikasi, dan selalu berbuat baik terhadap semua. Pantai karang jahe dapat menjadi desa unggulan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, karena disana terdapat perekonomian, fasilitas pembangunan, infrastruktur, dan kegiatan sosial.


Itulah cerita dan motivasi dari BPK Ali Mustofa selaku rider atau ketua dari pelopor perubahan sosial masyarakat pantai wisata karang jahe.


Niswatin Afifah, kelas XII, siswi SMA negeri 1 Pamotan 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PEDOMAN PENGAMATAN & PERTANYAAN

Transkrip wawancara Dengan Bapak Sutrisno

MASALAH-MASALAH DI PASAR TRADISIONAL